Sunday, August 3, 2008

Berpacaran yang Baik

80% masalah keluarga yang timbul setelah pernikahan adalah disebabkan karena masa pacaran yang tidak baik. Dan selama pacaran yang tidak baik ini seperti menaruh bom waktu yang akan meledak ketika seseorang melanjutkan pacarannya ke jenjang pernikahan. Orang duniawi berpacaran karena pergaulan yang tidak sehat. Dan semua ini Tuhan rencanakan dimulai dari pergaulan.
"Janganlah kamu sesat: pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik". Berikut adalah motivasi salah yang terkadang terdapat dalam pikiran kita mengenai perkawinan:
1. Masalah usia.
Sering kita menganggap kalau kita harus menikah di usia tertentu yang kita anggap sudah cukup. Hal ini salah. Allah punya rencana untuk tiap mahluk-Nya berbeda-beda. Dan usia tiap orang untuk menikah berbeda2. Untuk itu hendaknya kita tidak menghakimi teman kita yang sering kali dianggap 'perawan tua' atau semacamnya.
2. Rasa kesepian.
Jangan menikah bila kita belum menang dari rasa kesepian kita. Faktor ini terkadang terjadi pada kaum wanita. Dengan anggapan bahwa dirinya kesepian, maka ia akan menerima siapa saja yang tertarik dengannya.
3. Tekanan dari orang tua, atau teman.
Ingatlah bahwa kita menikah karena rencana Tuhan, dan bukan atas dasar tekanan dari orang lain.
4. Merasa sudah cocok.
Disaat kita menemukan calon, dan kita merasa sudah cocok, hati2, kita harus teliti lebih jauh tentang dirinya. Seperti cerita, sepasang muda-mudi yang merasa bahwa pasangannya itu baik dan segera akan menikah karena kebaikan pasangannya itu. Ingat! bahwa kita bukan mencari orang baik untuk dijadikan pasangan hidup, tetapi orang benar. Karena orang baik belum tentu orang benar, tetapi orang benar, pasti baik.
5. Materi, seperti warisan, kekayaan, yang sifatnya tidak kekal dan hanya menjadikan manusia rakus harta.
6. Asmara / ketertarikan jasmani.
Ingatlah janganlah menginginkan kecantikannya dalam hatimu, janganlah terpikat oleh bulu matanya. Karena apabila kita sudah menjadi tua pun semua kecantikan itu akan hilang.
7. Biologis.
Ini dikhususkan untuk kaum pria. Janganlah menikah bila seorang pria belum menang dalam hal kekudusan atau nafsu. Janganlah berpikir kalau menikah adalah alternatif lain untuk seorang pria dari pada ia lari ke berbuat dosa. Menikah dengan niatan/maksud baik.
8. Kuasa gelap.
Janganlah kita sekali-kali memakai cara ini dalam menentukan pasangan hidup kita. Ingat apa yang ditabur itu yang akan dituai. Iblis mungkin akan memberikan kepada kita wanita yang sempurna, pria yang sempurna seperti yang kita idamkan, tapi ia akan memberikan kuitansi pada kita. Misalnya: perkawinanan anda hanya 5 tahun, atau anak yang anda lahirkan akan idiot, atau anda harus mengalami sakit-penyakit, masalah dengan bisnis anda, dan sebagainya.. Tapi kalau kita meminta pada Tuhan, DIA memberikan yang menurutnya terbaik untuk kita, malah Ia akan memberikan damai sejahtera kepada keluarga kita selamanya, yang tidak akan dapat ditukar dengan uang seberapa besarnya pun.

Waspada terhadap daya tarik kuasa gelap misalnya pada saat kita sangat berharap, kita ketakutan, kita ingin memiliki, kita sakit hati, dsb.
Bagaimana kita menemukan pasangan hidup secara natural dan bukan supernatural?
Istri yang cakap siapakah akan mendapatkannya? Ia lebih berharga daripada permata. Tentu saja untuk menemukan pasangan hidup kita harus berusaha untuk berjumpa dengan orang yang dimaksud, yaitu melalui persahabatan yang sehat.

Dan waktu tidak menentukan kapan, akan tetapi kesamaan akan lahir baru, sepadan, dalam arti bahwa sepadan itu sama2 mempunyai visi yang sama, dapat saling mengisi atau melengkapi dalam hal kekurangan atau kelebihan (kompensasi).

Bagaimana dengan perbedaan yang ada? Semua perbedaan yang tidak mutlak,baik itu mengenai masalah usia, suku,ras, sosial, pendidikan, dapat diatasi dengan kedewasaan rohani.

Biasanya dengan perbedaan ini orang yang paling terlebih memberitahu adalah orang tua. Nah dengan kedewasaan iman, kita dapat saja meminta kepada Tuhan untuk mengubah cara pandangan orang tua kita.
Pacaran & Pra Nikah apa perbedaannya?
Pacaran statusnya coba2, kalau pranikah yakin, karena sudah adanya saling kenal di antara kedua pihak. Inilah berbagai ulasan mengenai asmara yang sangat bertentangan dengan kasih, yaitu bahwa kasih sabar, sopan dan tidak cemburu, sedangkan asmara kebalikannya. Dalam pacaran dunawi, orang kebanyakan berpacaran karena asmara, yang dimana dipenuhi dengan nafsu, terutama di pihak laki-laki.

Kita lihat bahwa si pria tidak sabar untuk menunggu, ia penuh dengan asmara bukan kasih. Pria pencemburu yang sering kali mengikat hubungan dengan pasangannya karena rasa tidak aman sampai pada tahap2 tertentu, jelas ia sedang jatuh dalam asmara dan bukan kasih, karena kasih tidak pencemburu.

Begitu juga pihak Wanita, yang setiap saat mencemburui dengan berlebihan.

Hal2 yang perlu dihindari:

Disebutkan bahwa apabila antar pasangan kita terdapat lebih dari 300 jam pertemuan, kita harus hati2 untuk terjerumus dalam nafsu.

Kita atur sebaik mungkin untuk seminimal mungkin bertemu dengan pasangan, dan sedapat mungkin menghindar dari suasana2, tempat yang dapat memacu nafsu.

Dalam hal menjaga kekudusan, pada awal pertemuan kita harus bikin komitmen dengan pasangan kita, dan yang memegang kunci dari kekudusan ini adalah wanita.

Bila anda seorang wanita, untuk menjaga kekudusan anda harus sembuh dulu dari rasa kesepian, jangan berpikir bahwa anda adalah mahluk yang kesepian dan anda mendukung pasangan anda untuk jatuh ke dalam dosa. Kalau Tuhan memberikan pria sejati, pria tersebut akan menjaga kekudusan dan menghormati anda,kalau ceroboh dalam hal pernikahan, maka akan menanggung seumur hidup! Saling menghargai/menghormati, sekalipun di dalam kesesakan hidup.

Dan di dalam pernikahan yang terpenting adalah persatuan roh:
setubuh, sedaging, sejiwa, terbuka, kelemahan menjadi kelemahan bersama, kelebihan menjadi kelebihan bersama dan untuk itu kita dapat saling mengisi satu sama lain. Ingatlah bahwa penikahan bukan jalan pintas tetapi merupakan rencana Allah akan hidup kita.

There is a certainty of love
That sets my heart at rest,
A calm assurance for today
That what God does is the best
Beberapa hal yang perlu diperhatikan:
1. Cemburu Buta Dalam batas kewajaran, cemburu itu normal. Namun cemburu buta berlebihan perlu ditelusuri sumbernya. Bisa saja cemburu itu berasal dari rasa takut kehilangan, rasa tidak aman, rasa kurang percaya akan kesetiaan kekasih atau rasa tidak suka terhadap sikap kekasih yang terlalu ramah terhadap orang lain. Anda sebaiknya tahu alasan di balik kecemburuannya. Jangan puas dengan jawaban klise 'karena aku mencintaimu'.
2. Mengekang Apakah kekasih Anda selau punya alasan untuk melarang Anda melakukan ini dan itu? Apakah dia selalu punya dalih untuk mengatur Anda? Kalau alasannya wajar, bisa dimengerti dan bisa Anda terima dengan senang hati, tentu tidak menjadi masalah. Namun kalau alasannya disertai prasangka buruk, Anda perlu negosiasi. Bicarakanlah secara terbuka dalam suasana bersahabat.
3. Kamuflase (tipuan) Bersyukurlah kalau kekasih Anda punya segudang sifat baik yang Anda sukai. Namun tidak ada salahnya Anda memastikan semua itu sifat aslinya. bukan rekayasa atau sandiwara untuk merebut hati Anda. Bagaimana cara mengujinya ? Perhatikan apakah sifat baiknya itu ditujukan hanya kepada Anda atau berlaku juga bagi keluarganya, temannya dan orang lain. Hasil riset para ahli menunjukkan banyak perkawinan yang hancur karena pasangan kekasih itu memperlihtkan gigi dan taringnya yang disembunyikan di balik sifat baik pada masa pacaran.
4. Permainan Kata Sungguh menggetarkan hati ketika kekasih menyatakan betapa dia sangat mencintai Anda. 'Engkau segalanya bagiku','Hatiku hanya untukmu','Tak ada yang sanggup memisahkan kita', 'Aku rela mati demi kebahagiaanmu', dan sebagainya. Sebaiknya Anda tidak terlalu lugu sehingga terlena dan hanyut dalam buaian janji dan sanjungan yang muluk. Mengapa? Karena Anda tidak bisa membuktikannya. Satu-satunya yang bisa Anda lakukan adalah melihat kenyataan apakah sikap sehari-hari sesuai dengan perkataannya. Misalnya dia kecewa dan marah, bagaimana sikap kata-katanya? Ketika Anda memperkenalkannya dengan sahabat Anda yang cantik dan menarik, bagaimana reaksinya? Ketika Anda meminta bantuan sementara dia sedang asyik main game atau nonton bola, bagaimana responnya? Kalau kata-katanya setinggi langit berbeda dengan sikapnya, Anda perlu meragukannya.



1 comment:

Pasangan Hidup said...

Sister, saya minta ijin memposting artikel ini ke blog saya, bolehkah? Kami sedang membangun komunitas untuk menolong para single kristen dan katholik dalam pencarian mereka akan pasangan hidup. Tanpa mengurangi ras hormat, apakah artikel ini tulisan asli anda? Karena saya akan mencantunkannya pada footnote dan memberikan link ke blog ini. Trimakasih Tuhan memberkati.

thekingdomseekers.wordpress.com
pasanganhidupsejati.blogger.com